Senin, 02 Mei 2011

SERTIFIKASI

Mengejutkan, kabar burung kepada Dinas Pendidikan di Kota Antahbrahtah di suguhi golok bahahan. Miris, sebuah adegan atasan diancam bawahan.Jangan heran, duwit menghilangkan akal normal. Bawahan kok ngancam atasan. Kok Bisa.Ya Bisa aja dong. Tak Bilangin duwit yang nyuruh. Wong Kepala Dinas cuma ngomong "jangan minta duwit lho pada guru, kasihan dia hidupnya susah kok dimintai duwit. Biar mereka merasakan duwit sertifikasi.Awas lho jangan minta duwit pada mereka lho. Sabdanya itu bisa menguncang Indonesia lho.Hati-hati pada mereka." "Eh yo ngak bisa pak,...wong yang kesana kemari tentang sertifikasi itu saya kok wajar tho kalau aku minta duwit." " Yo nggak bisa begitu tho....jangan kurangin hak mereka kasihan, dia itu untuk sertifikasi kadang berani bujuki juga, tapi aku tak tutup mata , sok nggak tahu. ...tapi tak elingne lho jangan minta duwit pada mereka." eh tiba tiba debat itu semakain panas lakok arit keluar dari dalam tas "awas lho pak ,kalau melarang saya minta duwit tak bacok ucul endasmu." Kepala dinas gemeter kakine terus pingsan.

Sertifikasi akeh guru sing sugih dadak, berangkat haji,berangkat umroh, mudik ketanah kelahiran \.Pokoke duwite akeh. Iso nguyu dadi guru. Tapi sayang wis sertifikasi kerjone tetap sak penake dewek.Biar syarat 24 jam, ah itu bisa diakali gampang yang penting sertifikasi.

Benar-benar disayangkan masalah didunia pendidikan tak henti-henti. Kepala dinas diancamlah, 24 jam ngawurlah, ujian nasional kiriman  smslah  aduh opo ae dunyo iki. Kapan cita-cita ki hajar dewantoro iso berhasil.Kapan cita-cita kh ahmad dahlan iso tercapai.ok dongo bareng-bareng moga sukses kabeh.

Minggu, 01 Mei 2011

HARI PENDIDIKAN

Sudah lama pendidikan dinikmati oleh manusia, tentu tepatnya seusia manusia itu sendiri.Seumur nabi Adam AS.Semestinya peradaban sekarang sudah menjadi peradaban yang sempurna.Kelahiran Nabi Besar Muhammad SAW telah mengukir kesempurnaan itu. Sayang kerakusan dan keserakahan manusia, ajaran Nabi Muhammad diinjak-injak dan sebagian manusia bahkan tak kelal lagi ajarannya.